Jeruk sitrun (dari bahasa
Belanda,
citroen), atau lemon
adalah sejenis jeruk yang buahnya biasa dipakai sebagai penyedap dan penyegar
dalam banyak seni
boga
dunia.
Pohon berukuran sedang ini (dapat
mencapai 6 m) tumbuh di daerah beriklim tropis dan sub-tropis serta tidak tahan akan
cuaca dingin. Sitrun dibudidayakan di Spanyol, Portugal, Argentina, Brasil, Amerika Serikat dan negara-negara lainnya
di sekitar Laut Tengah. Tumbuhan ini cocok untuk
daerah beriklim kering dengan musim dingin yang relatif hangat. Suhu ideal
untuk sitrun agar dapat tumbuh dengan baik adalah antara 15-30 °C
(60-85 °F).
Cara
budidaya lemon
1.Penyiapan lahan

2.Pembibitan

3.Penanaman
4.Pemupukan

Perawatan lain yang perlu diperhatikan adalah
pengusiran hama tanaman yang dapat berupa lalat buah, ulat, tungau, dan masih
banyak lagi. Anda bisa memasang jebakan untuk mengusir lalat buah atau
menyemprotkan zat tertentu untuk menyelamatkan buah dari hama penyerang.
Jangan lupa bagi anda yang ingin berbudi daya tanaman jeruk
lemon, penebangan sebagian batang utama perlu dilakukan untuk peningkatan jumlah
cabang sehingga produktivitas pohon jeruk lemon dapat terpelihara dan meningkat
dari tahun ke tahun. Selain itu, jumlah buah yang terlalu banyak pada musim
panen pertama dapat Anda pangkas untuk produktivitas buah di tahun mendatang.
5.Pemanenan
Pemanenan buah jeruk lemon dapat Anda lakukan saat
buah benar-benar matang. Pasalnya, buah jeruk merupakan jenis buah yang hanya
dapat mematangkan diri di pohon dan setelah dipetik maka ia akan berhenti
melakukan proses pematangan. Usia buah yang ideal untuk dipanen adalah 30-36
minggu.
Sumber
refrensi : Posted by seputar pertanian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar